My Simalungun Idols

My Simalungun Idols adalah bagian dari blog THE BEAUTIFUL SARIMATONDANG (http://sarimatondang.blogspot.com). My Simalungun Idols berisi refleksi tentang sejumlah tokoh Simalungun atau mereka yang berjasa kepada Simalungun.

My Photo
Name:
Location: jakarta, Indonesia

suami yang kampungan di mata istrinya, ayah yang sering disandera putrinya untuk mendongeng.

Monday

Mansen Purba SH, Sang Guru (1)


SERIAL TOKOH SIMALUNGUN


Bagian Pertama: Perkenalan yang Aneh
Tiap orang mungkin berharap dapat mengenal orang dengan benar dan dengan cara yang benar. Tetapi seberapa banyak kah kita yang mendapat keberuntungan semacam itu?

Saya tak begitu beruntung. Saya mengenal Pak Mansen Purba pertamakali lewat cara yang salah. Bahkan, 'memalukan' mungkin adalah kata yang lebih tepat. Memalukan karena saya melakukannya dengan cara yang mempermalukan diri saya sendiri, diri beliau dan juga, barangkali diri orang lain.




Perkenalan dengan cara memalukan itu terjadi di sebuah milis bernama barita-simalungun@yahoogroups.com. Ini adalah milis tempat orang berdiskusi secara elektronik lewat surat-e. Sebagian besar diisi oleh orang-orang Simalungun. Misinya luhur: memajukan aneka pemikiran untuk membangun iman, kebudayaan dan kemasyarakatan secara luas, bagi orang Simalungun dan simpatisannya.

Pada suatu hari muncul nama Mansen Purba di milis itu. Ia mengirimkan sebuah cerita tentang Profesor Bajaj. Saya sudah lupa inti ceritanya. Namun yang segera melekat di benak saya adalah nama besar MP itu. Saya kira sebagian besar orang yang serius memperhatikan pembangunan dan budaya Simalungun, tahu nama itu. Saya juga sejak kecil, sudah mendengar nama itu banyak disebut orang, terutama oleh tokoh-tokoh Simalungun. Lewat lintasan berita yang saya baca sekilas, saya juga samar-samar pernah membaca tentang ketokohannya sebagai pemuka politik, pemuka budaya dan pemuka gereja di Simalungun. Ia lebih dikenal sebagai Mansen Purba SH, terutama karena keaktifannya di bidang legislasi di masa kariernya sebagai politisi.

(Bersambung)

Januari, 2006
© Eben Ezer Siadari

0 Comments:

Post a Comment

<< Home